Ketua Bawaslu RI Buka Sosialiasi dan Tatap Muka Bawaslu Tabanan

  • 09 Desember 2019
  • 13:36 WITA
  • News
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia Abhan membuka sosialisasi dan tatap muka kepada masyarakat rentan yang digelar Bawaslu Tabanan, Senin ( 9 Desember 2019).

Balitopnews.com, Tabanan

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia Abhan membuka sosialisasi dan tatap muka kepada masyarakat rentan yang digelar Bawaslu Tabanan, Senin ( 9 Desember 2019).

Ketua Bawaslu RI Abhan mengatakan pada tanggal 23 September 2020 jumlah daerah yang akan melakukan pilkada sebanyak 270 pilkada yang terdiri dari 9 provinsi, 37 kota dan  224 kabupaten. Dijelaskanya ada empat element yang menentukan suksesnya pemilihan kepala daerah. Yakni regulasi, penyelenggara, peserta dan pemilih. Dari empat poin tersebut Aban lebih menekankan peserta pemilu yakni dari partai politik dan perseorangan harus diawasi terkait praktek praktek  politik uang. “Tidak menghalalkan segala cara untuk meraih kekuasaan,” tandasnya.

Ketut Narta komisioner Bawaslu Tabanan mengatakan pihaknya belum mampu melakukan sosialisasi ke seluruh masyarakat karena keterbatasan yang ada. Ia berharap apa yang disampaikan oleh Bawaslu RI, bisa memberikan pemahaman kepada semua sosialiasi.

Hal senada diungkapkan oleh Komisoner Bawaslu Bali Wayan Widi Artana Putra. Dikatakanya belum semua pihak  memiliki pemahaman yang sama dalam proses demokrasi. “Banyak yang harus diperbaiki, “tandasnya.

Sementara itu sebelumnya Feisal Rachman Kabag sosialisasi Bawaslu RI mengatakan ada empat sasaran yang dituju dalam sosialiasi Bawslu, Diantaranya, warga yang sulit dalam administrasi kependudukan, kelompok perempuan, kelompok disabilitas dan pemilih pemula. Ia lebih condong menekankan pada pemilih pemula karena berdasarkan riset, pemilih pemula rentan enggan menyalurkan aspirasi politiknya ketika pada pertama kali tidak terdaftar. (Balitopnews.com/MD)    


TAGS :

Komentar