Gubernur Bali Wayan Koster Tegaskan Angkutan Logistik Termasuk Pengusaha Yang Masuk Bali, Harus Rapid Tes Mandiri

  • 19 Juni 2020
  • 16:06 WITA
  • News

DENPASAR, Balitopnews.com -Gubernur Bali I Wayan Koster menegaskan angkutan logistik termasuk pengusaha,  harus melakukan rapid tes mandiri jika masuk ke Bali. Hal itu ditegaskan Koster menanggapi berita ancaman sopir pengangkut logistik yang menolak dirapid tes secara mandiri bila masuk ke Bali, usai rapat di Jayasabha Jumat 19 Juni 2020.

 

Menurut Koster rapid test di waktu mudik memang diberikan pelayanan gratis bagi kendaraan pengangkut logistik. Untuk penumpang umum harus rapid tes mandiri. 

 

"Yang logistik karena kaitanya dengan kebutuhan dasar masyarakat itu kita layani waktu itu. Waktu sedang konteks mudik. Sekarang situasi tidak lagi mudik dan kendaraan pengangkut logistik kan pengusaha," terang Koster.

 

"Supaya tahu aja setiap hari itu minimum 1.500 yang harus dirapid test .1 rapid test biayanya Rp135.000. Kalau 1.000 

jadi 1,3 miliar. Kalau 1.500 jadi 2 miliar lebih tiap hari dan nggak mungkin itu diberlakukan 1 hari. Kalau terus-terusan diberlakukan sampai kapan nggak tahu kapan berhentinya berapa habis dananya. Padahal yang berjalan ini orang pengusaha kan harus bisa bayar dong," ujar Koster.

 

Koster melanjutkan, usaha sendiri tapi tesnya nggak bisa dong dilayani gratis terus karena berbisnis membawa barang-barang yang dijual di Bali. Harus bisa dan rapid test kalau dilakukan mandiri sangat mungkin cuma satu dan itu berlaku nya seminggu. 

 

"Jadi yang kemarin itu belum diberlakukan secara mandiri. Itu sudah diumumkan beberapa hari sebelumnya, sudah dibahas dalam rapat di Ketapang untuk diberlakukan rapid test dengan mandiri. Jadi kalau dia tidak mau di rapid test ya nggak boleh masuk Bali gitu aja, kalau minta toleransi nggak ada lagi," pungkas Koster.(gix)


TAGS :

Komentar