RedRiceBalinews.com, TABANAN
Pelaksanaan ibadah Hari Raya Natal berlangsung aman dan lancar di sejumlah gereja yang ada di Kabupaten Tabanan. Seperti halnya ibadah di dua gereja yang berada di Desa Pakraman Piling, Kecamatan  Penebel, Tabanan berlangsung aman dan lancar, Senin ( 25/12/2017).

Dua Gereja yang ada di Desa Pakraman Piling  yakni Pertama Gereja Khatolik ST Mikael di Banjar Piling Tengah dan di Gereja Kristen Protestan di Bali (GKBP) Immanuel di Banjar Piling Kawan, Desa Mangesta, Kecamatan Penebel, Tabanan.

Desain dua Gereja di kaki Gunung Batukaru ini hiasanya lengkap berisi ukiran Bali. Tidak ketinggalan penjor dan umbul-umbul yang terpasang didepan Gereja. Sehingga suasana Bali pun amat kental di dua Gereja ini.

Ketua Dewan Gereja Khatolik Stasi Santo Mikael Piling, Yosef Ketut Subadi ( 45)  menjelaskan, umat menggunakan pakian Adat Bali merupakan tradisi leluhurnya yang pantang untuk ditinggalkan. Terlebih lagi leluhurnya merupakan warga asli lokal Desa Pakraman Piling. "Dari dulu sudah tradisi memakai pakian Adat Bali baik saat Natal maupun perayaan Paskah supaya nuansa Bali tidak dihilangkan," ujarnya, Senin (25/12).

Diterangkan, sebelum Hari Raya Natal umat Khatolik sudah melaksanakan masa adpen (masa menanti Tuhan) sejak 4 minggu sebelumnya. Kemudian pada Minggu (24/12) malam telah berlangsung malam Kudus hingga memasuki Hari Natal pada Senin (25/12) dengan meriah dan penuh khidmat.

Rangkian Perayaan Natal yang dipimpin oleh Romo Agustinus Bere Lau Pr yang dimulai dari pukul 08.00 Wita dengan digelarnya acara sakral yakni penerimaan tubuh dan darah kristus dalam kebersamaan. Acara sakral itu diawali dengan pembukaan, kemudian Sabda Tuhan, Liturgi Ekaristi, dan penutup.  RRBNC