Mayat Terlungkup di Bawah Jembatan Titi Gantung Cau Belayu Marga

  • 29 Juli 2022
  • 17:07 WITA
  • News
Jenasah I Gusti Ayu Puspa ( 59) warga  Banjar Pemijian Carangsari Petang, Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung yang siap dievakuasi dari bawah jembatan Titi Gantung Cau Belayu Marga

TABANAN,Balitopnews.com – Sosok mayat wanita tua di temukan dengan posisi terlungkup  di sekitar Jembatan Titi Gantung Sungai Yeh Penep, Desa Cau Belayu, Kecamatan Marga, Tabanan, Jumat siang  ( 29 Juli 2022).

Sosok mayat wanita tua tersebut adalah I Gusti Ayu Puspa ( 59) warga  Banjar Pemijian Carangsari Petang, Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung. Mayat Gusti Ayu Puspa ditemukan oleh Ida Ayu Juliantari (19) dan Dewa Ayu Dwi Cahyanti (17) yang merupakan anak kandung korban sekitar pukul 11.00 Wita.

Kapolsek Marga AKP Gede Budiarta menjelaskan sebelum ditemukan meninggal dunia di bawah jembatan Titi Gantung, korban sempat curhat dengan anaknya Ida Ayu Juliantari (saksi )  pada Kamis malam ( 28 Juli 2022). Saat itu sekitar pukul 20.00 Wita korban berpesan kepada anaknya agar bekerja dengan giat dan menjaga dan merawat ayah ( suami korban ). Setelah itu mereka beristirahat. Namun keesokan harinya yakni Jumat ( 29 Juli 2022) sekitar pukul 0400 Wita anak korban tidak menemukan korban di kamarnya. Karena khawatir, saksi Ida Ayu Juliantari bersama adiknya Dewa Ayu Dwi Cahyanti kemudian mencari keberadaan korban. Kedua anak korban mencari di sekitar rumah namun tidak menemukan korban.  Kedua anak korban memiliki firasat mencari ke Jembatan Titi Gantung Cau Belayu. Benar saja sampai di Jembatan Titi Gantung Cau Belayu sekitar pukul 11.00 , kedua anak korban menemukan  sepasang sendal dan satu  buah tongkat milik korban tergeletak di pinggir jembatan. Keduanya kemudian mencari ke bawah jemabatan  dan melihat korban dalam posisi terlungkup di tengah sungai sebelah selatan Jembatan. Kedua anak korban berusaha mencari pertolongan dan korban sudah meninggal dunia. Proses evakuasi korban  selama tiga jam sampai jam 14.00 Wita dan mayat korban langsung dibawa ke rumah duka.  

“Dari keterangan saksi yang juga anak korban menyebutkan korban memiliki riwayat komplikasi penyakit struk, kanker payudara dan kecing manis, dan dugaanya korban mengalami depresi ” jelas Kapolsek Gede Budiarta. Keluarga korban mengiklaskan kepergian korban dan telah menandatangani surat pernyataan untuk tidak melakukan otopsi. ( Md )

 


TAGS :

Komentar