Tabanan Siapkan Rumah Singgah Bagi PMI Yang Rapid Test nya Negatif
- 14 April 2020
- 15:04 WITA
- News
TABANAN, Balitopnews.com - Pemerintah kabupaten Tabanan tengah menyiapkan Rumah Singgah bagi para Pekerja Migran Indonesia (PMI). Di rumah siinggah yang lokasinya tersebar di Kecamatan itu para PMI yang baru pulang dan hasil rapid test nya negatif akan menjalani isolasi mandiri selama 13 hari.
Hal itu diungkapkan I Gede Susila Ketua Satgas Covid 19 Tabanan dalam update data Covid 19, Selasa ( 14 April 2020). Dijelaskanya terkait karantina tempat isolasi mandiri bagi para PMI yang baru pulang dan hasil rapid test negatif di provinsi akan menjadi kewajiban kabupaten menjemput dari tempat isolasi di Provinsi setelah 1 hari di tempat tersebut. Setelah dijemput oleh dishub akan dibawa ke tempat rumah singgah yang telah disiapkan untuk menjalani isolasi selama 13 harii lagi.
"Terkait rumah singgah, gugus tugas dan jajaran telah melakukan pengecekan di beberapa tempat yang layak," jelasnya. Susila menambahkan dalam rapat dengan para camat melalui video conference yang baru saja digelar disepakati bahwa rumah singgah disebar di kecamatan atau desa secara bergrup untuk memudahkan pengawasan dan pelayanan. "Hal ini dilakukan untuk mengurangi keresahan warga dan juga menyiapkan tempat yg layak bagi PMI menjalani isolasi diri demi kesehatan orang orang yang disayangi, " jelasnya. Ditambahkanya, para camat di bantu satgas desa dan satgas gotong royong berupaya mencarikan rumah singgah dengan memanfaatkan penginapan stay rumah kosong yang dipinjamkan warga atau fasilitas pemerintah yang ada. "Untuk pengawasan kesehatan dilakukan petugas kesehatan dan pengawasan keamanan dilaksanakan bersama petugas keamanan dan pecalang desa adat, " pungkasnya. (Balitopnews.com/md)
Komentar