Akhir Oktober 2020, Terjadi Tren Penurunan Kasus Positive Covid-19 di Bali

  • 31 Oktober 2020
  • 19:10 WITA
  • News

DENPASAR,Balitopnews.com - Update kasus terkonfirmasi positiv Covid-19 pada Minggu terakhir di bulan Oktober 2020 mengalami tren penurunan. 

 

Hal itu terlihat dari data dari Satuan Tugas ( Satgas) penanganan Covid-19 provinsi Bali. 

 

Dari data yang berhasil dihimpun dari hari Sabtu tanggal 24 Oktober 2020, jumlah terkonfirmasi sebanyak 76 orang, sedangkan sembuh 89 orang. Pada hari Senin tanggal 26 Oktober 2020 terjadi penurunan terkonfirmasi menjadi 67 dan sembuh 59. Jumlah terkonfirmasi juga menurut pada hari Selasa 27 Oktober 2020 menjadi 65, sembuh 76. Namun pada hari Rabu 28 Oktober 2020 terjadi kenaikan terkonfirmasi menjadi 68, sembuh 36. Tren penurunan kembali terjadi pada Kamis 29 Oktober 2020 terkonfirmasi 59, sembuh 56. Pada Jumat 30 Oktober 2020 terjadi kenaikan terkonfirmasi 65 dan sembuh 108. Dan pada Sabtu hari ini ( 31 Oktober 2020) kembali terjadi penurunan 52, sembuh 63. 

 

Dari data keseluruhan jumlah kasus secara kumulatif sebagai berikut :

Terkonfirmasi Positif  11.764 orang,

Sembuh 10.624 orang (90,31%), dan  Meninggal Dunia 387 orang (3,29%).

Kasus Aktif per hari ini menjadi 753 orang (6,40%), yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.

 

Sesuai Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2020, Gubernur Bali mengeluarkan PERGUB No. 46 Tahun 2020, yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar Protokol Kesehatan. Besaran denda yg diterapkan adalah Rp. 100.000,- bagi perorangan, dan Rp. 1.000.000,- bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya. 

Upaya pengendalian dan pencegahan ini bukan hanya tugas Pemerintah, namun menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat, karena dampaknya sangat terasa terutama di bidang perekonomian rakyat.

 

Untuk memutus rantai penularan Covid-19 maka keramaian dalam bentuk tajen disetiap Desa Adat harus dihentikan sementara serta semua bentuk kegiatan adat yang melibatkan banyak orang, seperti pasangkepan, patedunan, dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas dengan tetap menaati Protokol Kesehatan Pencegahan COVID-19.

 

Mari kita dukung upaya Pemerintah, dengan DISIPLIN melaksanakan Protokol Kesehatan, saling mengingatkan sesama, selalu menjaga diri dan lingkungan agar bisa segera terbebas dari pandemi ini. (Gix) 


TAGS :

Komentar