Kodam IX/Udayana Tuan Rumah Kejurnas Yokomoodo Kasad Cup ke-8

  • 22 November 2018
  • 12:56 WITA
  • News
Foto: Kapendam IX/Udayana, Letkol Kav Jonny Harianto G., S.IP - (Foto: ist/balitopnews.com)

BALITOPNEWS.COM, DENPASAR - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tahunan Yongmoodo Kompetisi Kepala Staf Angkatan Darat ke-8 (Kasad Cup ke-8) tahun 2018 kembali dilaksanakan. Tahun ini, Bali berkesempatan menjadi tuan rumah untuk perhelatan Kejurnas ini.

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, Letkol Kav. Jonny Harianto, G., S.IP. menjelaskan, Kejurnas ini akan dilaksanakan mulai tanggal 24-30 November 2018 di GOR Praja Raksaka, Kepaon JI. Raya Bay Pass Ngurah Rai, Asrama Praja Raksaka Kepaon, Denpasar, Bali dan terbuka untuk umum.

Kapendam mengatakan, penyelenggaraan Kejurnas ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan penguasaan ilmu beladiri ini, karena Yongmoodo merupakan beladiri wajib dikuasai bagi Anggota TNI angkatan Darat (AD).

“Kejurnas Yongmoodo ini merupakan bagian dari upaya kita untuk mendorong penguasaan beladiri ini khususnya bagi anggota TNI AD, karena ini beladiri wajib. Pada tahun 2018 ini Kodam IX/Udayana dipercaya sebagai tuan rumah,” papar Kapendam Jonny, saat jumpa pers di Ruangan Wartawan Kodam IX/Udayana, Kamis 22 November 2018.

Selain itu, menurut Kapendam, Kejurnas ini juga bertujuan untuk menjaring atlet bela diri Yongmoodo yang potensial di lingkungan TNI AD dan tersosialisasinya olahraga ini dikalangan masyarakat. Tema yang diusung dalam Kejurnas kali ini yaitu "Jago Beladiri, Berjiwa Ksatria dan Berprestasi".

Yongmoodo sendiri menjadi olahraga wajib bagi anggota TNI AD sejak tahun 2008. Yongmoodo merupakan beladiri yang mengandalkan ketepatan, kecepatan dan kekuatan yang menunjang untuk pertempuran jarak dekat.

Beladiri ini menunjukan kemampuan pada pertempuran yang mengacu pada teknik perkelahian, pertahanan dan strategi, baik fisik, mental serta psikologis.

Yongmoodo yang merupakan ilmu beladiri gabungan dari beladiri Judo, Taekwondo, Apkido, Sirum, dan Hon Sin Sul. Akar dari Yongmoodo adalah beladiri Hon Sin Sul yang berarti Beladiri.

Yongmoodo dibentuk oleh The Martial Research Institut dari Yong In University Korea pada tanggal 15 Oktober 1995. Istilah Yongmoodo berasal dari kata Hankido yang dikembangkan di Korea pada tahun 1976. Kemudian namanya berganti menjadi Kukmodo dan berubah menjadi Yongmoodo.

Lebih lanjut Kapendam memaparkan, dalam Kejurnas Yongmoodo Kasad Cup ke-8 tahun 2018 ini akan diikuti sebanyak 47 kontingen dari Kotama/Balakpus Jajaran TNI AD dan Pengda (Provinsi). Dengan melibatkan wasit/juri nasional sebanyak 43 orang.

Kejurnas ini akan memperebutkan 85 medali yang terbagi menjadi 3 kategori yaitu; perorangan putra dan putri, beregu putra dan beregu Rangkaian Teknik Gerak (RTG) serta piala bergilir Kejurnas Yongmoodo Kasad Cup.

Untuk kategori perorangan putra akan dibagi menjadi kelas 90 kg ke atas dan ke bawah, kelas 85 kg, 80 kg, 75 kg, 70 kg, 65 kg dan 60 kg. Sedangkan kategori perorangan putri terbagi menjadi kelas 55 kg keatas dan kebawah, kelas 60 kg dan 55 kg. Selanjutnya dari 85 medali yang diperebutkan terbagi menjadi Perorangan putra 32 medali (8 emas, 8 perak dan 16 perunggu), Perorangan putri 16 medali (4 emas, 4 perak dan 8 perunggu), Beregu RTG 9 medali (3 emas, 3 perak dan 3 perunggu), dan Beregu putra 28 medali (7 emas. (*/nyai)


TAGS :

Komentar